tantangan pertama saat menjadi kakak asuh adalah saat di mana ada konflik. ya benar, baru saja terjadi konflik dan gue gak ngerti apa yang ada di pikiran mereka (ngerti sih tapi ah sudahlah). gue sempet mikir "yaudah gue berhenti jadi kalian gak usah meributkan hal gak penting" iya ini salah, namanya gue lari dari masalah. jadi gue harus gimana? mecahin gelas biar ramai? atau lari ke pasar nyari cabe (cabean)? masalah itu pasti ada solusi dan gue masih mikirin yang terbaik.
gue punya banyak masalah dan biasanya bisa gue lewatin (biasanya). yang sekarang bebannya beda, beban moral, gak cuma 1 ekor, tapi banyak.
jadi gue mohon bagi yang ngerti ama tulisan ini, kalian udah dewasa dan gak perlu meributkan hal sepele kalian tau kalian punya hak masing-masing dan harusnya bisa ngehargain hak rekan kalian, betul apa betul?
inget di mata Allah kalian itu sama (iya emang gitu) maksudnya di mata gue sebagai pembimbing, kalian itu sama (sama-sama kucel). di luar kalian boleh nganggep gue orang tua, kalian anggep kakak, kalian anggep teman itu terserah kalian tapi saat di forum (yang kalian tau apa), kalian ada di bawah bimbingan gue dan tau batasan. kalian punya kewajiban yg lebih layak kalian beri prioritas untuk di pikirkan.
sekian, dan kalo terulang lagi gue bener-bener kecewa
terima kasih karena hari ini gue bener-bener di bawah mode fokus
see you on friday guys
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan beri komentar ^_^